Rabu, 05 Oktober 2016

Pengertia Sistem Akuntasi


Pengertian Sistem Akuntansi




Setelah mengetahui pengertian dari akuntansi (baca : Pengertian Akuntansi) maupun sistem secara tersendiri, maka dengan mudah dapat menemukan pemahaman mengenai sistem akuntansi. Sistem akuntansi sangat diperlukan dalam setiap organisasi atau perusahaan, suatu sistem akuntansi yang digunakan berguna untuk mencapai suatu tujuan perusahaan, agar terciptanya suatu efisiensi dan efektifitas.

Pengertian Sistem Akuntansi Menurut Ahli

Menurut Warren, Reeve, Fees yang diterjemahkan oleh Aria Farahwati dalam bukunya Warren, Reeve, Fees Accounting (2005:234), Sistem akuntansi adalah metode dan prosedur untuk mengumpulkan, mengklarifikasikan, mengikhtisarkan, dan melaporkan informasi operasi dan keuangan sebuah perusahaan.
Sedangkan Sistem akuntansi menurut Mulyadi dalam bukunya Sistem Akuntansi (2001:3) Sistem akuntansi adalah organisasi formulir, catatan, dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk menyediakan informasi keuangan yang memudahkan manajemen guna memudahkan pengelolaan perusahaan.”   
Dari definisi diatas dapat diambil kesimpulan bahwa sistem akuntansi dibuat untuk memberikan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen sebuah perusahaan guna memudahkan pengelolaan perusahaan. alt="Pengertian Sistem Akuntansi" v:shapes="_x0000_i1025">

Unsur-Unsur Sistem Akuntansi

Fungsi utama sistem akuntansi adalah mendorong seoptimal mungkin agar sistem tersebut dapat menghasilkan berbagai informasi akuntansi yang terstruktur  yaitu tepat waktu, relevan, dan dapat dipercaya. Unsur-unsur yang terdapat dalam suatu sistem akuntansi saling berkaitan satu sama lain, sehingga dapat dilakukan pengolahan data mulai dari awal transaksi sampai dengan pelaporan yang dapat dijadikan sebagai informasi akuntansi.

Dalam suatu sistem akuntansi, terdapat unsur-unsur pokok, seperti dikemukakan oleh Mulyadi dalam bukunya Sistem Akuntansi (2001:3) adalah :

Unsur suatu sistem akuntansi adalah :

1.    Formulir
2.    Jurnal
3.    Buku besar
4.    Buku pembantu
5.    Laporan.

Tujuan Sistem Akuntansi

Dalam mewujudkan sistem akuntansi yang baik, pada dasarnya harus mengetahui pembangun sistem akuntansi itu sendiri, sistem akuntansi erat hubungannya dengan kerjasama manusia dengan sumber daya lainnya didalam suatu perusahaan untuk mewujudkan tujuan perusahaan. Tujuan sistem akuntansi merupakan suatu tujuan yang berdasarkan tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan.
Dari setiap sistem akuntansi yang terdiri dari berbagai sistem mempunyai tujuan yang sama, sistem akuntansi sendiri dibuat oleh manajemen dalam mengelola perusahaannya, maka dari itu untuk lebih jelasnya, tujuan sistem akuntansi dapat dikemukakan dibawah ini.
Tujuan sistem akuntansi yang dikemukakan oleh Mulyadi dalam bukunya Sistem Akuntansi (2001:20) adalah :
“Tujuan umum pengembangan sistem akuntansi mempunyai tujuan utama sebagai berikut :
1.    Untuk menyediakan informasi bagi pengelolaan kegiatan usaha baru
2.    Untuk meningkatkan informasi yang dihasilkan oleh sistem yang sudah ada, baik mengenai mutu, ketepatan penyajian, maupun struktur informasinya
3.    Untuk memperbaiki pengendalian akuntansi dan pengecekkan intern, yaitu untuk memperbaiki tingkat keandalan (reability) informasi akuntansi, dan untuk menyediakan catatan lengkap mengenai pertanggungjawaban dan perlindungan kekayaan perusahaan
4.    Untuk mengurangi biaya klerikal dalam penyelenggaraan catatan akuntansi.”
Dari uraian tujuan sistem akuntansi diatas, dapat disimpulkan bahwa sistem akuntansi merupakan faktor utama pendorong agar manajemen perusahaan dapat menghasilkan informasi akuntansi yang terstruktur dan mengandung arti.


METODOLOGI PENELITIAN

Objek Penelitian
Objek dari penelitian ini adalah PT. Plasa Kreasindo Motor yang terletak di alamat Jalan Ir. H. Juanda no.171 C, Bulak Kapal, Bekasi Timur. Perusahaan ini bergerak dibidang jasa penjualan kredit dan tunai sejak tahun 1999.
                             
Data atau Variabel yang Digunakan
Data yang digunakan dalam penelitian berupa data primer yaitu data berupa keterangan-keterangan dari bagian-bagian yang terkait, seperti prosedur sistem akuntansi penerimaan kas yang sedang berjalan.
Ada pun data yang penulis peroleh dari perusahaan tersebut antara lain:
1. Purchase order
2. Kwitansi
3. Surat jalan
4. Tanda terima uang muka
5. Kertas nomor rangka dan mesin

Alat Analisis yang Digunakan
Alat analisis yang digunakan yaitu berupa flowchart (bagan alir) dengan cara mendeskripsikannya.

Metode Pengumpulan Data
            Untuk memperoleh data-data yang diperlukan dalam penulisan ilmiah ini, penulis menggunakan metode wawancara kepada pihak yang kompeten untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam penyusunan penulisan ilmiah ini.

PEMBAHASAN

Alur Dokumen PT. Plasa Kreasindo Motor yang sedang berjalan

1. Bagian Penjualan             

http://3.bp.blogspot.com/-2UNTL3biAWw/UbArQSv745I/AAAAAAAAAGw/6Sn6P5azSro/s320/1.jpg

2. Bagian Kredit

http://2.bp.blogspot.com/-TpyoUtSQbMM/UbArZtDt0KI/AAAAAAAAAG4/NRu6ekinkMw/s320/2.jpg



3. Bagian Gudang dan Bagian Pengiriman

http://2.bp.blogspot.com/-dJHgFul_SE0/UbAriT1JLtI/AAAAAAAAAHA/GMheedOjXY0/s1600/3.jpg

4. Bagian Penagihan

http://2.bp.blogspot.com/-wnWTAj8iKk0/UbAsFx74yGI/AAAAAAAAAHI/gq3z9Y7W98I/s320/4.jpg



5.      Bagian Akuntansi
http://1.bp.blogspot.com/-Knxzhjba6Q8/UbAsNoHGZNI/AAAAAAAAAHQ/0Tgd_EJ_Xys/s320/5.jpg

           


ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT

Kelebihan Sistem Akuntansi Penjualan Kredit
Adapun kelebihan sistem akuntansi PT. PLASA KREASINDO MOTOR yang sudah berjalan adalah sebagai berikut :
1.        Pada sistem akuntansi penjualan kredit pada PT. Plasa Kreasindo Motor terdapat 5 (lima)bagian yaitu bagian penjualan, bagian kredit, bagian gudang dan bagian pengiriman, bagian penagihan, dan bagian akuntansi sehingga terdapat pemisahan fungsi supaya pekerjaan berjalan dengan efektif.
2.        Pada prosedur sistem akuntansi penjualan kredit pada PT. Plasa Kreasindo Motor, proses mengurus kredit motor ke bagian leasing sangat mudah, perusahaan hanya mengkonfirmasi melalui telepon dan langsung menerima purchase order dari leasing yang dikirim via fax.

Kekurangan Sistem Akuntansi Penjualan Kredit
Dalam sistem akuntansi penjualan kredit PT. PLASA KREASINDO MOTOR  memiliki kekurangan yaitu :
1.        Pada saat pelanggan akan melakukan transaksi pembelian barang, bagian penjualan tidak membuat surat pengiriman sehingga bagian gudang dan bagian pengiriman hanya menggunakan copy purchase order untuk mengirimkan barang sesuai dengan pesanan.
2.        Pada bagian tagihan tidak membuat surat tagihan sehingga pada saat pelanggan melakukan transaksi pembelian kredit tidak dicatat dalam surat tagihan sehingga dapat menimbulkan salah pencatatan transaksi pembelian kredit.
3.        Pada bagian pengiriman tidak membuat tanda terima barang sebagai bukti barang sudah diterima oleh pelanggan, perusahaan hanya memberikan dokumen pembayaran saja sehingga tidak ada bukti sah barang sudah diterima oleh pelanggan.
Pada bagian pengiriman dan bagian gudang hanya dipegang oleh satu karyawan yang sama sehingga pekerjaan tidak berjalan efektif.

Bagan Alir Data (Flowchart) Sistem Akuntansi Usulan Berdasarkan Sistem Pengendalian Intern

Dokumen yang Digunakan
1.   Fotocopy KTP (FCKTP)
2.   Fotocopy Kartu Keluarga (FCKK)
3.   Fotocopy Slip Gaji (FCSG)
4.   Purchase Order ( PO )
5.   Kwitansi
6.   Surat Jalan ( SJ )      
7.   Tanda Terima Uang Muka (TTUM)
8.   Kertas Nomor Rangka dan Mesin ( NRM)
9.   Surat Pengiriman (SP)
10. Tanda Terima Barang (TTB)
11. Surat Tagihan (ST)


1. Bagian Penjualan
http://1.bp.blogspot.com/-fxvGpSdBHcE/UbAsehbtb7I/AAAAAAAAAHY/YChREa-HJaY/s320/USULAN+1.jpg


2. Bagian Kredit

http://4.bp.blogspot.com/-34iTPuIQeco/UbAsjWGOmsI/AAAAAAAAAHg/I_p__CO6PZ0/s320/USULAN+2.jpg



3. Bagian Gudang
http://2.bp.blogspot.com/-LbVqcNSUk8U/UbAsoUX2ZII/AAAAAAAAAHo/-yehyj1dkxs/s320/USULAN+3.jpg


4. Bagian Pengiriman

http://1.bp.blogspot.com/-9ZTYBwZYcWs/UbAsy60yQUI/AAAAAAAAAHw/mx5QwLJwIVI/s320/USULAN+4.jpg



5. Bagian Penagihan
http://1.bp.blogspot.com/-SvxGN37NaBQ/UbAs4J8ASUI/AAAAAAAAAH4/3-rcOornGIQ/s320/USULAN+5.jpg


6. Bagian Akuntansi

http://4.bp.blogspot.com/-qVFRT_aTBJQ/UbAs9LtPhrI/AAAAAAAAAIA/UFjZnVLZUzA/s320/USULAN+6.jpg



PENUTUP

KESIMPULAN
1.   Sistem akuntansi penjualan kredit yang berjalan pada PT. PLASA KREASINDO MOTOR diketahui memiliki 5 (lima) prosedur, yaitu prosedur bagian penjualan, prosedur bagian kredit, prosedur bagian gudang dan prosedur bagian pengiriman, prosedur bagian penagihan, dan prosedur bagian akuntansi

2. Sistem akuntansi penjualan kredit pada PT. PLASA KREASINDO MOTOR berjalan kurang efektif dikarenakan pada sistem akuntansi tersebut kurang sesuai dengan standar sistem akuntansi yang telah ditetapkan karena memiliki kelemahan dalam prosedur penjualan kredit yaitu ada bagian yang dipegang oleh satu orang karyawan yang sama dan kurang lengkapnya dokumen-dokumen yang digunakan.

Saran
Untuk memperbaiki kelemahan dalam prosedur sistem akuntansi penjualan kredit pada PT. PLASA KREASINDO MOTOR, penulis memberikan saran-saran sebagai berikut:

1.        Usulan terhadap pembuatan sistem akuntansi untuk PT. Plasa Kreasindo Motor agar dapat dipakai untuk mewakili semua informasi yang ada selama perusahaan tersebut berjalan sebagai dasar pengambilan keputusan.
2.        Sebaiknya pada setiap bagian penjualan tersebut ada satu orang yang bekerja sebagai pimpinan teratas yang berfungsi untuk mengatur, mengawasi dan memeriksa segala kegiatan yang ada pada bagian tersebut.

3.        Pemisahan karyawan untuk bagian yang diusulkan yaitu pada bagian gudang dan bagian pengiriman.
4.        Dibuatnya dokumen-dokumen yang sesuai dengan teori sistem akuntansi yang telah ditetapkan seperti surat tagihan, surat pengiriman dan surat tanda terima barang.
5.        Untuk setiap bagian, prosedur yang memiliki kelemahan atau tidak sesuai dengan standar sistem yang ditetapkan, dalam hal ini prosedur sistem penjualan kredit pada PT. Plasa Kreasindo Motor agar segera diperbaiki.

DAFTAR PUSTAKA

Marom, Chairul.2002.Sistem Akuntansi Perusahaan Dagang.Jakarta:PT.Grafindo.
Mulyadi.2001.Sistem Akuntansi.Jakarta:Salemba Empat.
Narko.2007.Sistem Akuntansi.Yogyakarta:Yayasan Pustaka Nusatama.
Romney, Marshall B. dan Paul John Steinbart.2009.Accounting Information System (Sistem Informasi Akuntansi).Buku Satu Edisi Kesembilan. Jakarta: Salemba Empat.
Sutabri, Tata.2007. Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta: Andi.